Art and Cultureperformance

Aktifitas Sketch sebagai Alibi Nongkrong Bareng Satu Hobby

Sketsa adalah alibi untuk nongkrong bersama kawan, demikian kata anak-anak muda pecinta gambar sketsa. Sabtu 25 Januari 2025 lalu di Gedung Dewan Kesenian Malang digelar Pameran Karya Proses Seni Rupa #7 bertajuk Sapta Rupa. Acara ini adalah buah kerja barengan antara Sketndekkene, Teras Gambar dan Konco Sket. Dilaksanakan mulai 25 hingga 31 januari 2025 dengan isian kegiatan berupa workshop dan diskusi. Pameran dibuka tiap jam 09.00 – 22.00 wib bebas biaya masuk.

Komunitas Sketchndekkene, Konco Sket dan Teras Gambar melakukan pameran bersama untuk menampilkan hasil karya yang dilakukan oleh teman-teman sketcher Malang. Aktifitas sketch ini menggunakan tinta Cina dengan alat tulis berupa potongan bambu. Mereka berlatih setiap hari Minggu jam 15.00 sore di sebuah rumah Jalan Magelang, tepar di depan SD Percobaan. Aya seorang pegiat sketch mengatakan bahwa hampir setiap minggu melakukan proses belajar sket yang bervariasi. “Bersama teman-teman dengan menuangkan ide sketch di dalam ruang atau di luar ruang,” ujar gadis berjilbab ini. Biasanya mereka melakukan sketch bersama dengan teman-teman yang sama-sama menggambar sesuatu objek tertentu. Bisa objek model ataupun objek lingkungan dan bangunan sekitarnya.

Peminat sketch di Malang cukup besar sehingga aktifitas sketch ini mencoba mengadakan kegiatan berkaitan dengan sketch. Bisa dalam bentuk pameran bersama yang dilakukan setiap 6 bulan sekali. Kali ini adalah pameran ke-7 artinya komunitas ini telah beraktifitas selama 3,5 tahun. Melibatkan kurang lebih hampir 100 orang sketcher dari wilayah Malang dan sekitarnya. Beragam latar belakang anggota komunitas ini. Mulai dari pelajar, mahasiswa, pekerja hingga pensiunan. Serta diikuti beragam usia mulai dari usia balita sampai dengan usia lansia. Semua tidak tidak memandang usia namun memandang karya yang mereka hasilkan.

Sementara itu sebagian sketcher Malang beranggapan juga ketika menggambar berarti healing jiwa. Kadang aktiftas sketc bisa jadi alasan untuk ngopi-ngopi bareng-bareng, namun bisa menghasilkan sesuatu yang lebih bermanfaat. “Ibaratnya hari Senin sampai dengan hari Sabtu dengan aktivitas rutin dan khusus hari Minggu dipergunakan nyeketch, “ujar Khosin, sketcher yang sering dijadikan model gambar. Untuk aktivitas berlatih sketch cukup hadir di markas jalan Magelang, karena tinta, kertas dan pena disediakan. Selama pameran di DKM juga diadakan workshop, seperti di hari Minggu kemarin sore digelar workshop sketcher buat pemula pada jam 15.00.

Selamat berSapta Rupa. salam kreatif.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

WeCreativez WhatsApp Support
Our customer support team is here to answer your questions. Ask us anything!
👋 Hi, how can I help?