Komite Ekonomi Kreatif Kota Malang Hangatkan Event ICCF 2023 di Banjarmasin
Luar biasa memang para pelaku ekonomi kreatif Kota Malang. Gelaran Indonesia Creative City Festival 2023 di Banjarmasin Kalimantan Selatan yang berlangsung mulai 17 – 21 Oktober 2023. Semarak dihangatkan dengan hadirnya Komite Ekonomi Kreatif Kota Malang bersama pelaku ekraf yang hadir dengan fasilitasi dari Pemerintah Kota Malang. Kepedulian ini didasari dengan keyakinan bahwa ekonomi kreatif dapat menjadi lokomotif pengembangan ekonomi Kota Malang. Tercatat mulai dari PJ Walikota hingga Kepala Bappeda, Kepala Disporapar dan Kepala Diskopindag beserta beberapa jajaran hadir mensupport KEK Kota Malang.
Vicky Arif wakil Ketua Komite Ekonomi Kreatif Kota Malang yang juga Ketua Organizing Comittee ICCF 2023 Banjarmasin berbangga hati dan merasa terhormat. Fasilitasi dari Pemkot Malang terhadap Ekonomi Kreatif menjadikan insan Ekraf dapat bersama-sama hadir dan menjalin kolaborasi dengan 26. Bersama-sama anggota KEK Kota Malang lainnya seperti Novin Farid, Bobby Nugroho, Taufiq Saguanto, Lisa Oktarina, Dadik Wahyu turut meramaikan event ICCF 2023. Belum lagi beberapa pelaku ekraf yang turut hadir seperti Rizal owner Bingkai karya, Jona content creator Ncreator.id dan lainnya meramaikan puncak event kreatif yang dikomandoi oleh ICCN. Tak ketinggalan juga pegiat Ekraf kota Malang, Ardiansyah Akbar sebagai salah satu pemateri creative seminar ICCF 2023. Sejak peserta ICCF mendarat di bandara Syamsudin Noor Banjarbaru, aroma kreatif telah bertaburan disana, belum lagi di lokasi acara di Hotel Galaxy.
Beberapa kegiatan gelaran pada hari pertama ICCF 2023 yaitu Indonesia Creative Tour mengunjungi destinasi kreatif seperti kunjungan ke desa Sungai Jingah dengan perahu Kelotok. Semacam perahu penumpang yang berisikan maksimal 25 orang dengan mesin tempel berbunyi tok-tok-tok sehingga disebut dengan Kelotok. Tidak hanya itu menyusuri sungai Martapura juga melewati deretan Kampung hijau dan Kampung biru yang berderet di sepanjang perjalanan. Kurang lebih 20 menit untuk menuju pusat kreatif Sasirangan di siring kampung Sungai Jingah. Selanjutnya peserta tour kreatif melakukan aktivitas kreatif di Banjarmasin Creative Hub yang baru-baru ini diresmikan oleh Walikota Banjarmasin. Yaitu melukis di Tanggui, yaitu topi khas masyarakat Banjar. Untuk menambah dan merasakan kreatifitas masyarakat Banjarmasin juga dikunjungi Rumah anno 1925. Sebuah rumah adat Banjar disiring sungai yang dimanfaatkan sebagai galeri budaya dan ruang pamer Dekranasda.
Tak lupa juga pembukaan event Indonesia Cangkurah Expo ICCF yang dilanjutkan dengan Dekra Show 2023 turut digelar. ICCF 2023 di Banjarmasin memiliki tema Cangkurah Kayuhbaimbai yang berarti mendayung bersama dalam bahasa Banjar. Sehingga semangat ICCF 2023 ini melambangkan kolaborasi dalam mewujudkan ide-ide kreatif. Para peserta tour kreatif pun turut menyaksikan lomba Jukung dan lomba perahu naga di Sungai Martapura. Sebuah pengalaman yang luar biasa mengkolaborasikan semua potensi kreatif.
Selama giat kreatif tersebut peserta juga menikmati kuliner khas Banjarmasin seperti Nasi Kuning lauk habang, Soto Banjar, Pundut, kue lempeng dan segala macam jajanan khas. Kuliner Banjarmasin didominasi rasa manis dan gurih membuat khasanah pengalaman kuliner bertambah. Sebut saja Pundut, sebuat makanan berbahan beras yang dikemas dalam bungkus pisang yang dikukus dengan santan kental, didalamnya ada telur bebek yang menambah gurih dengan baluran kuah habang khas Banjar.
Entah kejutan apalagi yang akan muncul di gelaran ICCF pada hari kedua 19 Oktober 2023. Ketua ICCN Tubagus Fiki C Satari menekankan adanya roadmap Collaboration, Community Power dan Sustaibility. Kehadiran ratusan insan kreatif di Banjarmasin ini sebagai upaya kolaborasi sekaligus membangun ekositem kreatifitas yang berkelanjutan. Kreatifitas memang tak pernah habis, semakin digali semakin melimpah ide-ide kreatif yang menunggu untuk diwujudkan. Selamat mengikuti ICCF 2023 para insan kreatif kota Malang bersama Komite Ekonomi Kratif Kota Malang. (Aboe)
