Mason Art Gallery antara Nilai sebuah Peradaban dan Harapan
Diluncurkannya pusat seni atau Art Gallery disebuah kota memberikan makna tersendiri khususnya pada kualitas masyarakatnya. Setelah kota Malang memiliki Malang Creative Center, kini hadir sebuah oase kecil di tengah kampung Temenggungan. Sebuah sanggar seni yang menampilkan karya seniman Malang dan sekitarnya. Memanfaatkan konsep placemaking menjadikan bangunan yg berusia lebih dari 100 tahun ini diubah fungsinya menjadi Galeri seni dan resto/cafe.
Dilaunching pada Sabtu Kliwon 31 Agustus atau berbarengan dengan Malam Minggu Legi, bertempat di bangunan Pop Mason 52 tepatnya di lantai 2, berlangsung pameran seni. Sekaligus pendirian Sanggar seni berjudul Mason Art Gallery. Pameran seni lukis yang diselenggarakan di Mason Art Gallery diikuti sebanyak 27 pelukis Malang raya dan dari luar kota. Antusias ini menandakan geliat seni rupa di Malang seperti menuju perkembangan yang makin membaik pasca pandemik. Atas pembukaan galeri seni ini beberapa tokoh masyarakat yang hadir memberikan apresiasi dan harapannya.
Naryo Ireng – Asli warga Kidoel Dalem Gang VIII – Kota Malang
Dengan di bukanya/Launching Mason Art Gallery yang beralamat di jalan Aries Munandar 52 Malang ini, in shaa Alloh animo Warga Kota Malang akan tertarik dan mengunjunginya. Khususnya para penggemar seni lukis, serta bisa menghidupi para pelaku lukis. Kini ada wadah yang bisa mempromosikan hasil karyanya. Sebuah ide bagus dan luar biasa yg digagas oleh bapak Agung Buana ini. In shaa Alloh MASON ART GALLERY akan semakin rame pengunjung dan viral. Hanya satu masukan buat Mason art gallery bahwa Promosi kudu digetno. Dulu gedung ini terlihat menyeramkan, kotor dan tidak terawat, bahkan malam hari orang lewat itu takut. Sekarang disulap jadi ramai, terang, bersih dan menyenangkan untuk dikunjungi, Semoga sukses selalu.
dr. Lisa Setiawati, MMRS, Direktur Rumah Sakit Panti Waluya
Selamat atas pembukaan Mason Art Gallery di kota Malang. Saya sangat mengapresiasi adanya wadah bagi pecinta seni khususnya seni lukis dalam suatu galeri yang representatif dengan nuansa heritage. Galeri ini dapat menjadi destinasi wisata seni yang sangat inspiratif bagi masyarakat Malang dan para wisatawan. Selain itu juga memjadi ajang pameran kreatifitas, emosi, intuisi, inspirasi yang bebas tertuang lewat goresan kanvas. Sekali lagi selamat dan semoga segera menjadi destinasi yang trendi di kota Malang.
Eko Jeep, pengusaha cafe dan praktisi pariwisata
Dari warga kota malang selamat atas diresmikannya “Mason Art Gallery”. Ini awal yang bagus untuk perkembangan pariwisata kota Malang, semoga semakin banyak yang mengikuti kegiatan Sam Agung buana, dalam perkembangan MALANG HERITAGE sukses.
Budi Fathony, pengamat seni dan arsitektur kota
Bagi Kota Malang, kehadiran sebuah galery seni merupakan sebuah oase dalam kehidupan masyarakat kota. Karena majunya kota dan berkembangnya peradabannya ditandai dengan adanya perpustakaan dan pusat-pusat seni (art gallery). Terlebih kota Malang mempunyai banyak potensi ekonomi dan sosial budaya. Hadirnya Mason Art Gallery sebagai pusat seni sangat dinantikan oleh masyarakat dan wisatawan.
Mengingatkan kembali bahwa di Kayutangan pernah hadir beberapa Gallery seni pada era 70-90an. Sayangnya kini gallery seni tersebut sudah tidak eksis lagi. Pusat seni Mason art Gallery yang berada di kampung Temenggungan, dekat dengan kampung-kampung wisata seperti Warna warni, Tridi dan KBA (kampung Biru Arema) memberikan nuasana sebagai destinasi baru. Munculnya pusat seni seperti Mason Art Gallery di pinggir kota menunjukan adanya perkembangan keramaian kota yang akan terbagi. Dengan memanfaatkan bangunan yang telah berusia 110 tahun ini, tentunya sesuai dengan nilai yang tertera pada Undang-undang nomor 11 tahun 2010 tentang cagar budaya. Sekali lagi selamat atas dibukanya Mason art Gallery yang diharapkan mampu menjawab perkembangan seni di kota Malang.
Satriya Nugraha,S.P. kurator ilmu pemeriksaan produk UKM, wirausaha herbal celup Angeti
Luar biasa Peresmian Mason Art Gallery, Bangunan Bersejarah, bisa dikategorikan masuk Cagar Budaya,di Jalan Aris Munandar Kelurahan Sukoharjo Kec.Klojen Kota Malang, mengumpulkan Koleksi-koleksi Pelukis, Seniman Kota Malang dan sekitarnya. Memiliki Kuliner untuk tempat berdiskusi sesama seniman yang bisa meningkatkan kesejahteraan, silaturahmi ke depannya. Maju terus pantang mundur, Mason Art Gallery dan Seniman Kota Malang.
Taufik Saguanto, KEK kota Malang
Selamat dan sukses buat Mason Art Gallery yang sudah membuat inovasi place making menjadikan bangunan cagar budaya Heritage menjadi ruang-ruang seni di Kota Malang.
Mason Art Gallery, IG @mason_art_gallery
Gedung Pop. Mason lantai 2
Jalan Aris munandar nomor 52
Temenggungan Malang
—–terbuka untuk kolaborasi—–