Gagasan adalah Merdeka di Mason Art Galery, Catatan EK. Widijatmoko
Merdeka!! Merdeka !!! Merdeeekaa!!!
Gagasan adalah merdeka! 79 Kemerdekaan RI. Awal Indonesia merdeka adalah gagasan untuk merdeka.
Kemajuan dan perkembangan peradaban dipicu oleh gagasan. Gagasan merupakan benih kemajuan dan perkembangan. Gagasan wujud dalam beragam bentuk.
Gagasan mewujud dalam rangkaian huruf. Huruf terajut dalam kata. Kata tersulam dalam kalimat. Kalimat terajut dalam alinea.
Wujud lain adalah coretan. Coretan dalam lukisan wujud gagasan. Gagasan pelukis tersaji dalam beribu coretan, berjuta warna dan tak terhingga gagasan.
Gagasan pelukis tersaji dalam deseminasi di Mason Art Galery. Gagasan pelukis memberikan pencerahan. Gagasan pelukis ada yang subjektif-objektif. Artinya lukisan tersebut sungguh dipahami secara otentik oleh pelukis tetapi berupakan refleksi kondisi objektif lingkungan sekitar pelukis. Beberapa lukisan abstrak. Ada yang coretan-coretan dengan warna-warni dan tidak dipahami oleh masyarakat umum.
Ada pula lukisan yang objektif-subjektif. Artinya ada lukisan-lukisan yang secara kasat mata bisa dilihat dan dipahmi oleh masyarakat umum. Beberapa lukisan kucing, ikan, hariamau, bantengan. Ada yang berlari ceria. Tetapi secara subjetif pelukis sendiri yang benar-benar paham. Lukisan membawa pesan subjetif itu hanya pelukis yang paham betul maknanya yang coba disebarkan kepada masyarakat melalui acara deseminasi.
Maka untuk memperjumpakan gagasan pelukis dan pemahaman masyarakat diadakanlah interaksi, dialog, diskusi antara pelukis dan masyarakat. Titik perjumpaan pelukis dan masyarakat itulah Mason Art Galeri hadir. Hal merupakan jawaban kerinduan para pelukis dan kerinduan masyarakat akan karya gagasan melalui coretan berwarna.
Gagasan pelukis mewujud melalui coretan penuh makna dan hidup. Melihat lukisan sesungguhnya kesempatan untuk menggali gagasan para pelukis.
Merdeka !! Merdeka !! Merdeka !!
Salam Mason!!
EK. Widijatmoko